Perkembangan Inflasi Sumatera Barat Agustus 2018

Tanggal Rilis	:	7 September 2018
Ukuran File	:	0.9 MB

Abstraksi

Deflasi di Kota Padang terjadi karena adanya penurunan indeks pada 3 (tiga) kelompok pengeluaran yaitu: kelompok bahan makanan sebesar 0,97 persen, kelompok sandang sebesar 0,11 persen; dan kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 1,64 persen.
Laju inflasi tahun kalender sampai bulan Agustus 2018 Kota Padang dan Kota Bukittinggi masing-masing sebesar 1,74 persen dan 0,70 persen. Laju inflasi year on year (Agustus 2018 terhadap Agustus 2017) Kota Padang sebesar 3,29 persen dan Kota Bukittinggi sebesar 2,12 persen.
Dari 23 (dua puluh tiga) kota IHK di Sumatera, 13 (tiga belas) kota mengalami inflasi dan 10 (sepuluh) kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Banda Aceh dan Tanjung Pandan sebesar 0,50 persen dan terendah terjadi di Kota Medan serta Padang Sidempuan sebesar 0,01 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi Kota Bengkulu sebesar 1,80 persen dan terendah di Kota Bukittinggi. Kota Padang menduduki urutan ke 5 (lima) dari seluruh kota yang mengalami deflasi di Sumatera dan urutan ke 15 (lima belas) secara Nasional. Kota Bukittinggi menduduki urutan terakhir dari 10 (sepuluh) kota yang mengalami deflasi di Sumatera dan urutan ke 33 (tiga puluh kota) secara Nasional

Berita Resmi Statistik Terkait