Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Sumatera Barat Mei 2019
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Inflasi di Kota Padang terjadi karena adanya kenaikan indeks sebagian besar kelompok pengeluaran. Kenaikan terbesar terjadi pada kelompok pengeluaran bahan makanan sebesar 3,06 persen, diikuti kenaikan indeks pada kelompok pengeluaran transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,50 persen. Inflasi di Kota Bukittinggi disebabkan adanya peningkatan indeks sebagian besar kelompok pengeluaran. Kenaikan terbesar terjadi pada kelompok pengeluaran bahan makanan sebesar 2,24 persen diikuti kelompok pengeluaran transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,50 persen.
- Laju inflasi tahun kalender sampai bulan Mei 2019 Kota Padang dan Kota Bukittinggi masing-masing sebesar 1,43 persen dan 0,52 persen. Laju inflasi year on year Kota Padang (Mei 2019 terhadap Mei 2018) sebesar 2,86 persen, dan Kota Bukittinggi sebesar 2,98 persen.
- Dari 23 (dua puluh tiga) kota IHK di Sumatera semuanya mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Pangkal Pinang sebesar 1,78 persen dan terendah di Kota Tanjung Pandan sebesar 0,21 persen. Kota Padang menduduki urutan ke 13 (tiga belas) dan Kota Bukittinggi menduduki urutan ke 15 (lima belas) dari semua kota IHK yang mengalami inflasi di Sumatera. Secara nasional Kota Padang menduduki urutan ke 31 (tiga puluh satu) dan Kota Bukittinggi menduduki urutan ke 34 (tiga puluh empat) dari 81 (delapan puluh satu) kota yang mengalami inflasi.